Home > Uncategorized > Sunday Service 1 Mei 2016

Shalom Beloveds,

Hukum Taurat menuntut bahwa orang yang bercacat cela tidak boleh datang mendekat ke mezbahNya (Imamat 21:23). Kenapa begitu? Karena Taurat menuntut kesempurnaan dan tidak mentoleransi kekurangan. Taurat adalah aturan yang tegas, Ia meniadakan ruang untuk mengasihi. Pilihannya adalah memenuhi segala tuntutannya dengan sempurna atau tidak sama sekali. Taurat tidak mencoba untuk mengerti atau menerima. Taurat adalah Keadilan yang bersyarat.

Bagaimana mungkin kita mampu memenuhi segala tuntutannya? Kita yang terbatas dituntut untuk melakukan yang tidak terbatas.

Untuk itulah Yesus datang, supaya kita yang penuh cacat cela, sekarang boleh datang kepadaNya. Dia mengambil cacat dan cela kita dan sebagai gantinya Ia memberikan KekudusanNya dan KebenaranNya. Sekarang kita adalah tidak bercacat dan bercela lagi, melainkan sempurna karena pengorbananNya.
Kita menjadi begitu sempurnanya, sehingga Dia berkata, “Engkau cantik sekali, manisku, tak ada cacat cela padamu.”(Kid 4:7)

Berlawanan dengan Taurat yang adalah Keadilan yang bersyarat, Yesus adalah Cinta Tanpa Syarat.

Ada begitu banyak cerita cinta yang indah yang telah ditulis. Kebanyakan adalah fiksi, ada juga yang non fiksi.
Tetapi “Ada Apa Dengan Cinta?” yang dibawakan oleh Ps. Fedry ini adalah Cerita Cinta non fiksi yang paling Indah yang pernah ada. Ps. Fedry akan membawa kita menikmati ayat demi ayat Cinta. Yang paling romantis yang pernah ada.

Selamat menikmati Cinta dari Kekasih Hatimu, Yesus.

http://bit.ly/1W2F1vB