Doa bukanlah sekedar melemparkan permohonan-pemohonan kita kepada Tuhan kemudian segera pergi. Doa adalah suatu hubungan kita dengan Tuhan.
Yesus mengajarkan kita supaya berdoa di dalam namaNya. (Yohanes 14:13-14; 15:16; 16:23-27).
Kita berdoa di dalam Yesus itu karena kita telah disatukan di dalam Yesus. Ketika kita berdoa di dalam nama Yesus itu berarti seolah-olah Yesuslah yang berdoa demikian.
Galatia 4:6-7 Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya ke dalam hati kita, yang berseru: “ya Abba, ya Bapa!” Jadi kamu bukan lagi hamba, melainkan anak; jikalau kamu anak, maka kamu juga adalah ahli-ahli waris, oleh Allah.
Kita telah dijadikan anak kesayangan Tuhan. Dia ingin kita punya hubungan dengan Dia sebagai Bapa dan anak.
Yakobus 5:17-18 Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah BERSUNGGUH-SUNGGUH berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujan pun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan. Lalu ia berdoa pula dan langit menurunkan hujan dan bumi pun mengeluarkan buahnya.
Mari kita lihat bagaimana Elia berdoa yang sungguh-sungguh?
1 Raja-raja 17:1 Lalu berkatalah Elia, orang Tisbe, dari Tisbe-Gilead, kepada Ahab: “Demi Tuhan yang hidup, Allah Israel, yang kulayani, sesungguhnya tidak akan ada embun atau hujan pada tahun-tahun ini, kecuali kalau kukatakan.”
Elia dikatakan berdoa bersungguh-sungguh ketika Dia menaruh fokus kepada Tuhan yang besar, bukan pada masalahnya. Namun, ketika Elia berdoa dengan berlulut sampai membungkuk ke tanah, tidak dikatakan Elia sedang berdoa dengan sungguh-sungguh.
Roma 4:18 Sebab sekalipun tidak ada dasar untuk berharap, namun Abraham berharap juga dan percaya, bahwa ia akan menjadi bapa banyak bangsa, menurut yang telah difirmankan: “Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu.”
Kita berharap dari janji-janji Tuhan, bukan dari perbuatan kita. Ketika kita berdoa, peganglah firman Tuhan. Itulah mengapa kita perlu tahu apa janji-janji Tuhan sesuai dengan firmanNya. Dalam kondisi apapun, tetaplah percaya akan janji firman Tuhan.
Firman Tuhan berkata oleh bilur-bilur Yesus kita telah sembuh, maka berdoalah bahwa kesembuhan juga telah Tuhan berikan kepada kita.