Home > Sermon > Natural Act with Supernatural Result by Ps. Fedry Ridson – 18 Nov 2018

Musa diperintahkan Allah untuk membuat ular tembaga dan ditaruh di sebuah tiang supaya setiap orang-orang Israel yang pada waktu itu dipagut ular tedung dapat sembuh ketika memandang ke arah ular tembaga yang dibuat Musa. (Bilangan 21:4-9)

Dari kejadian itu sebenarnya Allah sedang merepresentasikan apa yang akan dilakukan oleh AnakNya, Yesus, di kayu salib.

Yohanes 3:14-15 Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal.

Dalam kehidupan kita saat ini melalui perjamuan kudus kita memandang kepada Yesus akan penebusanNya di atas kayu salib bagi kita. Bukan roti dan anggur yang mempunyai kuasa, tetapi apa yang direpresentasikan dari roti dan anggur itu. Itulah representasi tubuh dan darah Yesus yang telah diberikan untuk kita sebagai kesembuhan dan kesehatan kita.

Paulus juga menjadikan perjamuan kudus sebagai ucapan syukur untuk mengingat akan Yesus, baik dalam pelayanan maupun tantangan yang sedang dia alami. Itulah yang membuat dia mempunyai super stamina. (Kis 20:1-12; Kis 27:1-44)

Demikian juga dengan dua orang murid di Emaus yang mengalami super stamina sehingga dapat kembali ke Yerusalem setelah mengambil perjamuan kudus (Lukas 24:13-35)

Di saat kita menghadapi tantangan sekalipun, ambillah perjamuan kudus untuk mengucap syukur dan mengingat apa yang telah Yesus selesaikan.

1 Korintus 11:26 Sebab setiap kali kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian Tuhan sampai Ia datang.

Perjamuan kudus mengingatkan kita akan kematian Yesus yang sudah menyelesaikan segala sesuatunya untuk kita. Dia telah menyelesaikan kesehatan dan kesembuhan untuk kita.

Yesaya 53:5 Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.