Hidup ini adalah suatu perjalanan, tetapi kita bukan berjalan dari apa yang belum selesai. Kita justru berjalan dari apa yang sudah diselesaikan Yesus untuk kita. Dia sudah menyelesaikan keselamatan, kebenaran, kekudusan, berkat, dan kesembuhan untuk kita.
Ketika kita menyadari kita sedang berjalan dari apa yang sudah selesai, maka kita akan menjalaninya dengan sukacita dan damai sejahtera.
Kejadian 46:1-6
Yakub dan keluarganya mengalami masa kelaparan. Akan tetapi, melalui Yusuf, Yakub dan keluarganya dibawa ke Mesir supaya terpelihara hidupnya. Tuhan mempunyai rancangan yang besar untuk memelihara hidup Yakub dan keluarganya.
Mungkin kita pernah mengalami situasi yang sulit yang tidak bisa kita mengerti, tetapi belajarlah percaya bahwa Tuhan sedang menuntun hidup kita masuk kepada rencana besar Tuhan dalam memelihara hidup kita. Pandanglah Yesus dan percayalah bahwa Dialah yang telah menyelesaikan apa yang kita perlukan.
Saat menghadapi situasi yang sulit, Tuhan tidak ingin kita mengingat-ingat dosa kita apalagi kita berpikir bahwa situasi sulit tersebut adalah penghukuman dari Tuhan. Percayalah kebenarannya bahwa Tuhan tidak lagi mengingat-ingat dosa kita dan segala penghukuman sudah ditimpakan kepada Yesus.
Tuhan ingin kita berjalan dengan pengharapan bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Dia yang membawa kita pada rancanganNya untuk memelihara hidup kita sebab AnakNya (Yesus) telah dikaruniakan untuk kita. Jalanilah hidup kita dengan terus memandang kepada Yesus dan apa yang telah Dia selesaikan untuk kita. Demikianlah kita akan menjalani setiap musim hidup kita dengan damai sejahtera dan penuh pengharapan akan penyertaan Tuhan.