Sukacita ditentukan oleh cara berpikir kita. Kita adalah orang-orang yang dibenarkan oleh karya penebusan Yesus, itulah landasan kita dapat bersukacita.
Ibrani 12:1-2
Tanggalkan segala beban dan dosa sebab itu semua sudah dibayar oleh Yesus di atas kayu salib. Fokuslah kepada Yesus yang telah memulai dan menyelesaikan iman kita. Tuhan melihat kita sebagai milikNya, itulah yang menjadi sukacita Tuhan. Tinggallah dalam sukacita Tuhan.
Mazmur 16:5 Ya TUHAN, Engkaulah bagian warisanku dan pialaku, Engkau sendirilah yang meneguhkan bagian yang diundikan kepadaku.
Mazmur 16:11 Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa.
Ada penerimaan dalam wajah Tuhan. Ada sukacita yang penuh dalam wajah Tuhan.
Yohanes 15:9-11 “Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu. Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya. Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya sukacita-Ku ada di dalam kamu dan sukacitamu menjadi penuh.
Tinggallah di dalam kasih Yesus atas hidup kita di mana Dia telah mengasihi dan menebus kita menjadi milikNya.