Mazmur 31:7-8 Aku akan bersorak-sorak dan bersukacita karena kasih setia-Mu, sebab Engkau telah menilik sengsaraku, telah memperhatikan kesesakan jiwaku, dan tidak menyerahkan aku ke tangan musuh, tetapi menegakkan kakiku di tempat yang lapang (Merhab).
Tuhan peduli dengan kesengsaraan dan kesesakan jiwa kita. Cara Tuhan mengeluarkan kita dari kesesakan adalah dengan memberikan kelegaan.
Amnestia dalam bahasa Yunani : melupakan semuanya. Tuhan tidak lagi mengingat-ingat dosa kita lagi.
Efesus 1:7 Sebab di dalam Dia dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya
Penebusan atas dosa-dosa kita dibayar dengan darah Yesus, demikian penebusan kita bukan bergantung kepada kita, tetapi kepada Yesus. Kita tidak dapat memisahkan kelegaan dari penebusan Yesus.
Ibrani 10:17 dan Aku tidak lagi mengingat dosa-dosa dan kesalahan mereka.”
Namun, seringkali kita yang lupa, sehingga kita sering mengingat-ingat dosa-dosa kita. Syukurlah Tuhan memberikan kita Roh Kudus tinggal di dalam kita. Roh Kudus mengingatkan kita betapa kita telah diampuni, dikuduskan, dan dibenarkan selama-lamanya oleh karya penebusan Yesus.
Ibrani 10:14-15 Sebab oleh satu korban saja Ia telah menyempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang Ia kuduskan. Dan tentang hal itu Roh Kudus juga memberi kesaksian kepada kita
Ibrani 10:18 Jadi apabila untuk semuanya itu ada pengampunan, tidak perlu lagi dipersembahkan korban karena dosa.
Dunia tidak dapat memberikan kelegaan bagi kita. Kelegaan yang diberikan Tuhan kepada kita adalah dengan kebenaran bahwa penebusan Yesus telah membuat dosa-dosa kita telah diampuni dan Dia tidak lagi mengingat-ingat dosa-dosa kita.
Mazmur 118:5 Dalam kesesakan aku telah berseru kepada TUHAN. TUHAN telah menjawab aku dengan memberi kelegaan (Merhab).