Kita percaya pandemik ini bukan dari Tuhan, sebab hati Tuhan bukanlah kaya akan penghukuman, tetapi kaya akan belas kasihan. Amarah Tuhan telah ditimpakan ke tubuh Yesus di atas kayu salib, sehingga yang tertinggal adalah kasihNya.
Efesus 2:4 Tetapi Allah yang kaya dengan rahmat, oleh karena kasih-Nya yang besar, yang dilimpahkan-Nya kepada kita
1 Raja-raja 17:1-6
Elia dibawa Tuhan ke tepi sungai Kerit untuk dipelihara di sana. Saat pandemi ini, percayalah Tuhan sedang memelihara hidup kita.
1 Raja-raja 17:7-9
Setelah sungai itu kering, Tuhan menuntun Elia ke Sarfat untuk memberinya makan. Terkadang kita merasa kondisi kita kering, tetapi percayalah Tuhan sedang menuntun kita pada keadaan yang lebih baik.
1 Raja 17:10-16
Tuhan tidak akan membiarkan kita kekurangan. Tuhan akan selalu memastikan kita selalu terpelihara dengan sumber daya yang tak terbatas dari Tuhan. Kita diberkati, sehingga kita juga dapat menjadj berkat bagi orang lain.
1 Raja-raja 17:17-24
Saat permasalahan terjadi, tetaplah percaya kepada Tuhan dan berhentilah bertanya kenapa sebab seiring kita percaya dan berjalan bersama Tuhan, kita akan mulai melihat mujizat dan jawaban atas setiap permasalahan kita. Dan sampai satu titik kita akan menyadari bahwa hanya Firman Tuhanlah yang benar dan memberikan kita kehidupan.
Hosea 2:15a Aku akan memberikan kepadanya kebun anggurnya dari sana, dan membuat lembah Akhor menjadi pintu pengharapan.
Percayalah Tuhan akan membuka pintu pengharapan bagi kita bahkan di tengah-tengah keadaan yang penuh dengan keputusasaan ini.
Efesus 1:18 Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus
Yeremia 29:11 Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.