Terkadang kita terjebak berdoa dengan formula-formula tertentu dengan harapan supaya doa-doa kita dijawab. Terkadang kita mencontohi cara orang-orang tertentu berdoa dengan harapan doa kita dijawab dengan hasil yang sama.
.
Yesus seringkali menyembuhkan dan melakukan mujizat dengan cara-cara yang berbeda walaupun untuk kasus kejadian yang sama. Mengapa? Supaya kita berfokus dan bergantung kepada PribadiNya daripada cara-caraNya melakukan mujizat.
.
Jadi bagaimana cara berdoa? Mulailah berdoa.
.
Bagaimana berdoa yang benar?
Datanglah kepada Tuhan dengan apa adanya kita (Matius 6:5-6).
.
Yakobus 5:17-18 Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujan pun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan. Lalu ia berdoa pula dan langit menurunkan hujan dan bumi pun mengeluarkan buahnya.
.
Elia hanya mendeklarasikan apa yang Tuhan katakan bahwa hujan tidak turun, dan itu tercatat bahwa Elia sedang berdoa sungguh-sungguh. Namun, saat Elia berdoa supaya hujan turun, Elia sampai harus berlutut sampai mukanya ke tanah, tetapi tidak disebutkan bahwa itu adalah cara berdoa yang sungguh-sungguh.
.
Bukan cara kita berdoa yang disebut sebagai doa yang sungguh-sungguh, tetapi doa yang selaras dengan apa yang dikatakan Tuhan yang disebut sebagai doa yang sungguh-sungguh.
.
Yesus telah menebus hidup kita sehingga menjadikan kita orang benar. Saat ini Tuhan selalu memandang kita benar bukan dari apa yang kita lakukan, tetapi karena apa yang telah dilakukan Yesus. Jadi jangan takut untuk datang dan berdoa kepada Tuhan.