Home > Sermon > How To Kill Doubt? (Part 2) | 6 November 2022 | Ps. Fedry Ridson

Lukas 24:11-49

Singkat cerita, dua orang murid menuju ke Emaus dengan keadaan muka muram, depresi, dan kehilangan pengharapan padahal mereka telah mendengar kesaksian bahwa Yesus telah bangkit, tetapi mereka tidak mempercayainya.

Kemudian Yesus menampakkan diri kepada mereka, tetapi ada sesuatu yang menghalangi mata mereka sehingga mereka tidak mengenal Dia. Kemudian Yesus menjelaskan kitab Musa dan kitab nabi-nabi tentang Dia kepada mereka. Dua murid itu pun berkobar-kobar hatinya dan menemukan pengharapannya kembali. Tuhan Yesus memulihkan mereka dengan membukakan pewahyuan tentang Dia dari Firman Tuhan.

Setelah itu Yesus menampakkan diri kepada semua murid dengan menunjukkan tangan dan kakiNya untuk diraba mereka. Akan tetapi, murid-muridNya pun masih belum percaya dan heran. Barulah setelah Yesus membukakan pikiran mereka tentang Dia dalam kitab Musa dan kitab nabi-nabi, murid-murid menjadi percaya.

Mungkin banyak hal yang terjadi dalam hidup kita yang tidak sesuai dengan ekspetasi kita, akibatnya kita menjadi lamban untuk percaya akan janji Tuhan. Akan tetapi, kabar baiknya di tengah-tengah ketidakpastian yang kita alami, Tuhan Yesus mau menghampiri dan memulihkan kita dengan FirmanNya.

Firman Tuhan itu hidup. Oleh karena itu, penting sekali bagi kita untuk membaca dan merenungkan firman Tuhan secara pribadi, supaya kita dapat menemukan pewahyuan tentang Pribadi Yesus di dalamnya. Pikiran kita terbuka ketika Yesus disingkapkan melalui Firman Tuhan. Di saat itulah kehidupan mengalir. Kita akan melihat pengharapan dan jawaban atas keraguan kita.